socialvoicemarketing.com - Tak hanya olahraga dan makan bergizi, berdaya upaya positif rupanya juga penting dalam menyusun badan atletis dan mempunyai gaya hidup sehat. Hal ini disuarakan oleh salah satu dari 12 finalis "The New L-Men of The Year 2018”, Reza Prasetya dikala dijumpai di Jakarta. Ditulis Jumat (4/5/2018).
"Mungkin orang kini masih meremehkan positive thinking itu bagaimana. Namun hakekatnya itu paling penting. Sebab dengan berdaya upaya yang sehat, se-stres apa saja kita jadi lebih gampang untuk melakukannya," ujar pria yang juga bekerja sebagai dokter awam ini.
Reza menambahkan, bila seseorang stres karenanya hormon tubuh yang berprofesi untuk menenangkan tubuh juga tak optimal dan tubuh tak akan mempunyai badan atletis seperti yang diharapkan.
"Dengan kita stres kita melaksanakan sesuatu tak optimal sebab telah malas duluan Jadi sebisa mungkin kita patut berdaya upaya positif, sehingga profesi atau kesibukan seberat apa saja bakal gampang dan alhasil lebih optimal," tambah Reza.
Reza menambahkan bila mau menyusun tubuh melainkan terlalu stres untuk menjalankan kesibukan, ada pantasnya beristirahat secara khusus dahulu.
Hal ini sebab stres membikin tubuh akan jadi malas untuk menjalankan sesuatu seperti olahraga.
Pria asal Aceh ini mengakui, olahraga dalam menyusun tubuh sebetulnya sempat membikin dirinya stres. Melainkan, ia punya sistem untuk memecahkan hal itu yakni dengan memvariasikan gerakan latihan supaya tak jenuh.
"Pengalaman pribadi sih, seandainya untuk ke gym tiap-tiap hari sih itu emang stres. Sebisa mungkin kita juga patut jago untuk modifikasi olahraga."
"Umpamanya kita ingin jalan ke spot A telah umum via jalan B, ya kita cari jalan lain supaya konsisten hingga ke spot A," kata Reza memberikan perumpamaan.
Makan Lima Kali Sehari
Sebagai seorang health influencer, Reza sendiri mempunyai pola makan yakni lima kali sehari. Melainkan tentunya juga tak sembarangan.
"Pola makan aku lebih memberi saran lima kali sehari. Tiga makan besar, dua makan kecil. Makan kecil itu snack. Jadi biar kita juga bisa memegang tubuh kita." Berdasarkan Reza, lebih bagus makan lima kali dengan porsi sedikit supaya perut berprofesi lebih bagus.
Camilan yang direkomendasikan bahkan juga berupa buah serta makanan rendah lemak.
"Untuk snack sendiri dalam satu hari diperlukan kurang lebih 150 hingga 300 kilo kalori," tambah Reza.
"Untuk makan lima kali sehari bahkan kita patut tinjau juga dari keperluan kalorinya berapa," kata pria yang dikala ini sedang menjalankan internship di salah satu puskesmas di tempat Krueng Barona Jaya, Aceh hal yang demikian.
Reza menambahkan, dikala ini pola makan sebetulnya bukan 4 sehat 5 total lagi, namun makan dengan nutrisi setara.
"Jadi karbohidrat, lemak, dan mikronutrien lainnya patut ada seluruh. Jadi lebih bagus lauknya yang banyak ketimbang nasinya yang banyak," ujarnya.
Sumber: socialvoicemarketing.com
